1. CURUG MALELA
Curug Malela | dok: bandung.panduanwisata.id |
Curug Malela memiliki ketinggian sekitar 60-70 m dan lebar 50 m dengan hulu sungai berasal dari lereng utara Gunung Kendeng yang nantinya mengalir membentuk jaringan sungai Cidadap dan bermuara ke Cisokan. Airnya sangat deras dan bila sedang beruntung kita dapat menyaksikan ratusan ekor monyet ekor panjang (macaca pasciscularis) sedang minum air di bawah Curug Malela.
Curug Malela merupakan air terjun paling atas dari rangkaian tujuh air terjun sepanjang 1 km. Urutannya adalah Curug Malela, Curug Katumiri, Curug Manglid, Curug Ngebul, Curug Sumpel, Curug Palisir dan ditutup dengan Curug Pameungpeuk. Semua terletak di desa Cicadas, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat.
Setiap air terjun tersebut memiliki kekhasan tersendiri. Curug Malela memiliki air terjun yang terpisah saat jatuh dengan 5 jalur yang ada. Curug Katumiri pada pukul 8-9 bisa memperlihatkan pelangi di badan air terjun. Curug Ngebul adalah kebalikan dari Curug Malela, yaitu air yang jatuh justru berkumpul sehingga menimbulkan efek kabut dan suara yang menggelegar.
LOKASI
Terletak di perbatasan dengan Kabupaten Cianjur tepatnya di Kampung Manglid, Desa Cicadas, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, Propinsi Jawa Barat.
Peta dan Koordinat GPS: 7° 00' 38.01" S 107° 12' 22.00" E
2. CURUG CIKASO
Curug Malela merupakan air terjun paling atas dari rangkaian tujuh air terjun sepanjang 1 km. Urutannya adalah Curug Malela, Curug Katumiri, Curug Manglid, Curug Ngebul, Curug Sumpel, Curug Palisir dan ditutup dengan Curug Pameungpeuk. Semua terletak di desa Cicadas, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat.
Setiap air terjun tersebut memiliki kekhasan tersendiri. Curug Malela memiliki air terjun yang terpisah saat jatuh dengan 5 jalur yang ada. Curug Katumiri pada pukul 8-9 bisa memperlihatkan pelangi di badan air terjun. Curug Ngebul adalah kebalikan dari Curug Malela, yaitu air yang jatuh justru berkumpul sehingga menimbulkan efek kabut dan suara yang menggelegar.
LOKASI
Terletak di perbatasan dengan Kabupaten Cianjur tepatnya di Kampung Manglid, Desa Cicadas, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat, Propinsi Jawa Barat.
Peta dan Koordinat GPS: 7° 00' 38.01" S 107° 12' 22.00" E
2. CURUG CIKASO
Curug Cikaso | dok: gilangjabarizki |
Curug Cikaso Adalah salah satu panorama alam Indonesia yang masih tersimpan kealamiannya, berada di selatan sukabumi. Curug Cikaso sebenarnya bernama Curug Luhur, mengalir dari anak sungai Cikaso yang bernama Cicurug.
Tapi oleh kebanyakan orang, curug ini lebih dikenal dengan nama Curug Cikaso. Curug Cikaso terbentuk dari tiga titik air terjun yang berdampingan dalam satu lokasi dengan di bagian bawahnya terdapat kolam dengan warna airnya hijau kebiru-biruan. Kedua titik air terjun dapat terlihat dengan jelas sedangkan yang satu agak tersembunyi dengan tebing yang menghadap ke timur.
LOKASI
Terletak di pesisir selatan laut Jawa, tepatnya di kampung Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Surade, Sukabumi, Jawa Barat, Indonesia.
Peta dan Koordinat GPS: 7° 43' 19.53" S 108° 39' 36.00" E
LOKASI
Terletak di pesisir selatan laut Jawa, tepatnya di kampung Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Surade, Sukabumi, Jawa Barat, Indonesia.
Peta dan Koordinat GPS: 7° 43' 19.53" S 108° 39' 36.00" E
3. CURUG CIKONDANG
Curug Cikondang | dok: pisangkepok3.wordpress.com |
LOKASI
Terletak di Desa Sukadana, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Propinsi Jawa Barat.
Peta dan Koordinat GPS: 7° 0' 13.7154" S, 107° 7' 19.9 E
4. CURUG DENGDENG
Curug Cikondang | dok: ramabergawa.blogspot.com |
Curug Dengdeng memiliki 3 tingkatan curug. Yang pertama tingginya 13 m, yang kedua 11 m dan yang ketiga 9 m. Dari tingkat pertama dapat terlihat aliran Sungai Cikembang dan pemandangan alam yang sangat indah, dimana hamparan sawah dan pohon kelapa yang tersebar dibagian bawah dapat terlihat jelas. Selanjutnya di tingkat dua, akan terlihat indahnya curug tingkat pertama.
Begitu lebar. Kebanyakan orang akan mandi dibawah aliran air curug. Sedangkan di bagian curug yang ketiga akan terlihat curug secara keseluruhan. Curug akan terlihat jelas membentuk bedengan dan memantulkan cahaya matahari. Ada salah satu bagian dari curug, yang dipercaya bila airnya dapat membuat awet muda.
LOKASI
Terletak di Dusun Sangkali, desa Cogreg, Kecamatan Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya, Propinsi Jawa Barat.
5. CURUG CIGANGSA/CURUG LUHUR
LOKASI
Terletak di Dusun Sangkali, desa Cogreg, Kecamatan Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya, Propinsi Jawa Barat.
5. CURUG CIGANGSA/CURUG LUHUR
Curug Cigangsa | dok: www.dpreview.com |
Keunikan Curug Cigangsa adalah dinding batunya berwarna kehitaman sebagai landasan air mengalir. Disekitar lokasi ini terdapat sebuah batu. Batu ini oleh masyarakat setempat menyebutnya dengan batu Masigit, atau Batu Masjid, barangkali karena bentuknya. Di Curug Cigangsa ini pengunjung dapat menikmati keindahan curug dari dua arah, yaitu dari atas dan bawah.
Nama Gangsa ini diambil dari nama orang Eyang Gangsa.
Selain itu juga tempat ini semasa penjajahan Belanda kerap kali dijadikan tempat persembunyian para pejuang.
LOKASI
Terletak di Dusun Batusuhunan, Desa Surade, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Propinsi Jawa Barat.
Peta dan Koordinat GPS: 7° 19' 35.36" S 106° 32' 35.54" E
Nama Gangsa ini diambil dari nama orang Eyang Gangsa.
Selain itu juga tempat ini semasa penjajahan Belanda kerap kali dijadikan tempat persembunyian para pejuang.
LOKASI
Terletak di Dusun Batusuhunan, Desa Surade, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Propinsi Jawa Barat.
Peta dan Koordinat GPS: 7° 19' 35.36" S 106° 32' 35.54" E
wahh tak bookmark bakal saya explore suatu hari nanti Josh insyaAllah...
ReplyDeleteSilahkan, terimakasih telah bekunjung :)
ReplyDeletesubhanallah,kemarin aja saking penasaran nya sama #CurugMalela ,gempornya luar biasa min :D tp udah sampai ke TKP,bbeuuh betah pisan hese balik :D #JawaBarat teh geuning endah pisan nya min ;)
ReplyDeleteBukannya Curug Dendeng ada di Desa Cikawung Ading Kecamatan Cipatujah? Kenapa disini info lokasinya ada di Kecamatan Cikatomas? Informasi yang benar yang mana ya?
ReplyDelete