Dengan memberikan hak sial ISL kepada TV berbayar, maka PSSI secara tidak langsung dapat dikatakan telah men-zalimi hak rakyat Indonesia untuk menonton pertandingan sepak bola.Seperti kita ketahui, olahraga sepak bola sudah dianggap sebagai salah satu hiburan rakyat yang dapat mempersatukan rakyat Indonesia dalam hati merah putih. Namun, hal ini sepertinya tidak dimiliki oleh para pengurus PSSI, yang justru memberikan hak siar ISL kepada pemilik TV berbayar, yang pastinya akan sulit dinikmati oleh para pecinta bola di tanah air.
Hak siar ISL atau Indonesia Super League musim 2015 secara resmi diberikan kepada FirstMedia dan Big TV. Hal itu dilakukan setelah adanya penandatanganan nota kesepakatan (MoU) antara BeritaSatu Media Holdings dengan BV Sports selaku Media Rights Licensee.
Kedua TV berbayar yang ada dalam bendera Lippo Group itu nantinya akan menyiarkan semua pertandingan ISL 2015 secara Live dan exclusive melalui kanan BeritaSatu Sports.
Ini berarti BeritaSatu Media berhasil mengalahkan MNC Group dan TransMedia yang sama-sama berminat untuk menyiarkan laga-laga ISL 2015.
Sementara itu, CEO Lippo Group, James Tjahaja Riady mengatakan bahwa upaya yang dilakukan oleh perusahaannya merupakan salahsatu wujud konkret perusahaan dalam rangka mendukung kemajuan prestasi sepak bola Indonesia. Apalagi, pada tahun 2015 Indonesia sudah mulai memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
0 Response to "PSSI Berikan Hak Siar ISL 2015 pada TV Berbayar"
Post a Comment