Ferdinand Berlabuh Ke Sriwijaya Karena Kecewa pada RAW, Siapa RAW?

Ferdinand Sinaga mengungkapkan alasan kepindahannya ke Sriwijaya FC lantaran didasari kekecewaannya terhadap sikap dari salah satu petinggi PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).

"Cuma ada seseorang dari manajemen yang membuat saya kecewa tentang mungkin saya tidak sebut nama, inisialnya RAW. Saya betul-betul kecewa dengan seseorang ini, sangat nyesak banget kerasanya," kata Ferdinand, Senin (1/12).

Dituturkan Ferdinand, persoalan dengan RAW juga terkait adanya dugaan pemangkasan gaji pemain setiap bulan yang dilakukan oleh RAW tanpa sepengetahuan pemain. Pemangkasan, terhitung sejak penandatanganan kontrak hingga durasi kontrak mencapai batas akhir.

Ketika Ferdinand menanyakan bukti pengeluaran uang tersebut digunakan untuk membayar apa saja, RAW tidak dapat menunjukannya dan malah berkilah dengan alasan yang tidak jelas.

"Selain itu ada masalah yang menyangkut hak-hak saya setiap bulan ada yang hilang, dari pertama masuk sampai selesai, pas saya tanyakan bukti pengeluarannya gak ada sama sekali. Saya gak mau saya yang berkeringat orang lain yang basah," ungkapnya.

Ferdinand memaparkan, kejadian yang menimpanya kali ini sebetulnya sudah terjadi pada awal Indonesia Super League (ISL) 2014, ketika Sergio Van Dijk memutuskan hengkang dari Persib. Menurutnya, kepergian bomber naturalisasi asal Belanda itu dikarenakan terlibat masalah serupa.

Bahkan menurutnya permasalahan juga dialami oleh Vladimir Vujovic. Selain menyangkut keuangan, sambung dia, defender asal Montenegro itu juga sangat kecewa oleh sikap RAW.

"Pemain yang tahun kemarin pun terjadi kepada Sergio, tahun sekarang terjadi lagi sama saya dan Vlado (Vladimir Vujovic), dan itu cukup nyesek meninggalkan manajer yang begitu luar biasa kepada pemain, pelatih yang bagus, suporter yang fanatik, itu sebenarnya berat," terangnya.

Akibat persoalan tersebut, Ferdinand menghabiskan waktu satu pekan untuk memikirkan langkah yang tepat untuk masa depannya sebagai pemain sepak bola. Sampai akhirnya dia memilih hijrah ke Palembang setelah memintaa izin kepada manajer Persib, Umuh Muchtar.

"Cuma karena hal dan hal lainnya, saya mempunyai keputusan untuk pindah dan itu saya harus berpikir seminggu lalu sampai sekarang dan sampai saya ke Pak Haji (Umuh Muchtar) meneteskan air mata karena saya sangat sayang pada beliau," jelasnya. [ito]

Tweet