Selain kacanya pecah, pelaku juga menempelkan enam stiker yang menghina Wali Kota Bandung Ridwan Kamil plus foto dan karikatur orang nomor satu di Kota Bandung tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelemparan dilakukan oleh orang tidak dikenal sekitar Senin dini hari yang mengakibatkan kaca pecah. Tidak hanya itu, ada enam stiker yang ditempel di kedua kaca yang berisikan pelecehan terhadap Wali Kota Bandung.
Pihak kepolisian baru mengetahui insiden tersebut sekitar pukul 12.00 WIB. Saat datang ke TKP, Polsekta Lengkong yang dipimpin Kapolsek Kompol M Fauzan dan Kanit Reskrim AKP Deden A Yani langsung melakukan investigasi. Namun, sayang TKP sudah bersih, bahkan kedua kaca yang dilempari dan dipasang stiker sudah ditutup asbes atau papan.
Pihak kepolisian baru mengetahui insiden tersebut sekitar pukul 12.00 WIB. Saat datang ke TKP, Polsekta Lengkong yang dipimpin Kapolsek Kompol M Fauzan dan Kanit Reskrim AKP Deden A Yani langsung melakukan investigasi. Namun, sayang TKP sudah bersih, bahkan kedua kaca yang dilempari dan dipasang stiker sudah ditutup asbes atau papan.
Untuk membuka papan yang menutupi kaca, kepolisian berkoordinasi dulu dengan pihak Satpol PP. Baru sekitar pukul 13.30 WIB, tim Inafis tiba dan membuka penutup kaca tersebut.
Setelah dibuka, kaca di sebelah kanan bolong sebesar kepalan tangan dan retak. Di kaca yang bertuliskan Pol PP Pemkot Bandung itu, juga ditempel empat stiker yang menghina Wali Kota lengkap dengan foto dan karikatur Emil, sapaan karib wali kota.
Adapun empat stiker yang ditempel di kaca tersebut, yakni bertuliskan "Kontrakan pengusaha dan pejabat Bandung Banceuy 40 A aman, Berkat perlindungan aparat sumur Bandung".
Kemudian ada stiker gambar RK mengenakan kopiah sambil duduk di atas vespa yang bertuliskan "Ridwan kamil kebagian gak sich!!!, "Inilah gerbang masuk kontrakan maksiat..! Banceuy 40 A. Para simpanan pengusaha dan pejabat Kota Bandung".
Sementara itu di kaca sebelah kiri ditempel dua stiker. Stiker yang satu Emil tengah mengangkat barbel, dan gambar dua tangan tengah memberi dan menerima uang.
Adapun tulisan di stiker tersebut, yakni " Sepertinya lokasi PSK dah dibersihin tuh..Tapi Banceuy 40 A kok masih ada yach, ada apa nich?"
Dalam stiker tersebut ada ilustrasi Emil angkat barbel dengan tulisan "bandung bermartabat, banceuy 40 a lokasi prostitusi terselubung".
Sementara di stiker yang satunya, tampak Emil membonceng seorang wanita berkerudung menggunakan vespa dengan tulisan, "Yahh..kang Kamil", "Oh gitu kang, pantesan aja Bandung bermartabat, banceuy 40 A aset tematik taman bandung", "Kami juga butuh mapan kang Emil, Akang emang wali budiman," ujar wanita berkerudung dan "Tenang neng semua sudah di atur rt dan rw akang" kata Emil dalam gambar tersebut.
Sementara itu Kapolsekta Regol Kompol Fauzan sangat menyayangkan kurangnya kooperatif dari Pihak Satpol PP yang tidak sigap untuk melaporkan insiden tersebut.
"TKP-nya sudah bersih. Bukti sudah diamankan," katanya. [hus]
0 Response to "Pos Satpol PP Kota Bandung Dirusak, Ditempeli Stiker Ejek Emil"
Post a Comment