Djanur (panggilan Djadjang Nurdjaman) berpendapat, dalam duel di Stadion Jakabaring, Palembang, 1 Februari nanti, permainan Persib dan Arema akan berimbang. Kondisi fisik pemain lah yang akan menjadi penentu kemenangan di laga tersebut.
"Kita ingin lebih bugar lagi. karena pertandingan saya prediksi akan berimbang, jadi ketahan kondisi fisik yang akan menjadi penentu," kata Djanur seusai memimpin latihan di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Selasa (27/1).
Untuk itu, Djanur dan pelatih fisik Persib, Yaya Sunarya berkolaborasi terus mendongkrak kondisi kebugaran Atep dan kawan-kawan. Setelah menggelar pemusatan latihan di Ciamis pekan lalu, dia kembali memadatkan menu latihan pada Selasa (27/1) pagi.
"Peningkatan kondisi fisik kita lakukan dengan banyak latihan dengan melakukan aerobik dan speed endurance," ujar pelatih berusia 56 tahun ini.
Kendati berkonsentrasi memperkuat kondisi fisik pasukannya, Djanur juga tak lantas lupa mematangkan strategi permainan. Dia ingin anak asuhnnya memahami dengan baik taktik racikannya.
Lima hari jelang pertandingan kontra Arema, Djanur otimistis skuat Maung Bandung akan siap dalam dua hari ke depan. Saat ini, dia memastikan sudah mengantongi kerangka tim Persib untuk melawan tim berjuluk Singo Edan tersebut.
"Sementara taktikalnya juga kita coba untuk persiapkan tinggal dua kali lagi latihan. Kita sudah masuk dalam persiapan untuk ke arah pertandingan menghadapi Arema," pungkasnya.
Lolos Tes Medis
Dokter tim Persib, Rafi Ghani menyatakan kesehatan seluruh penggawa Maung Bandung dalam kondisi baik. Itu berdasarkan hasil tes medis yang diselenggarakan pada 17 Januari lalu.
Dari data hasil pemeriksaan di Laboratorium Parahita, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, seluruh pemain lokal Persib termasuk tiga rekrutan anyarnya, Dedi Kusnandar, Dias Angga Putra, dan Yandi Sofyan Munawar dinyatakan tidak ada masalah kesehatan.
"Secara umum alhamdulillah, semuanya rata-rata baik. Kemaren pemeriksaan lab darah, radiologi, urin, rekam jantung, foto thorax (dada) semuanya baik," kata Rafi di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Selasa (27/1).
Kendati begitu, Rafi saat ini belum memiliki data kesehahatan dua legiun impor Persib, Makan Konate dan Vladimir Vujovic karena menjalani tes medis secara terpisah di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) bersama PT Liga Indonesia.
"Saya belum punya hasil Makan (Konate) dan Vladimir (Vujovic) karena mereka di lakukan di UNJ tapi saya sudah minta hasilnya untuk dokumen saya. Sangat penting hasilnya untuk pegangan kita, jadi kita mengetahui sejauh mana kesehatan para pemain," terangnya.
Menurut Rafi, dalam satu tahun terlewat para pemain Persib yang dipertahankan dari musim lalu masih memiiliki kondisi fisik sama baiknya. "Rata-rata hampir sama kaya tahun lalu, tapi tidak sama banget karena dari aktifitasnya juga kan beda," pungkasnya. (ddy)
0 Response to "Final IIC, Adu Fisik Persib dan Arema"
Post a Comment