Tingginya mencapai 80 meter, terlihat sangat tinggi bila kita berdiri di puncak air terjun ini. Inilah Air Terjun Luhur, yang berada di Desa Surade, Sukabumi, Jawa Barat.
Untuk sampai ke air terjun ini, Anda harus menempuh jarak 60 kilometer arah selatan atau dapat ditempuh dengan waktu sekitar 2 jam.
Pada umumnya, saat kita berada di air terjun biasanya hanya menikmati pemandangan dari bawah air terjun. Terlebih lagi dengan air terjun yang memiliki ketinggian menyamai gedung berlantai 10. Sangatlah tidak mungkin untuk menggapai puncaknya. Namun, tidak untuk Air Terjun Luhur atau Curug Luhur ini. Berada di Curug Luhur, kita dapat merasakan sensasi 2 pemandangan yang berbeda pada saat bersamaan. Dari puncak air terjun maupun dari bawah air terjun. Keduanya memberikan lanskap pemandangan yang berbeda.
Curug Cigangsa | dok marcantia.files.wordpress.com |
Namun tidak sepanjang waktu pemandangan dari puncak ini dapat kita nikmati. Sepanjang bulan Juni-Agustus menjadi momen yang paling pas untuk menikmati Air Terjun Luhur dari ketinggian.
Curug Cigangsa | dok www.dpreview.com |
Air Terjun Luhur berasal dari bahasa Sunda yang berarti air terjun atas. Namun ada juga yang mengartikan air terjun yang tinggi karena bentuknya yang menjulang tinggi ke atas.
Air yang mengalir di air terjun ini berasal dari Sungai Cigangsa. Bahkan warga masyarakat sekitar sering menyebut curug ini dengan sebutan Curug Cigangsa.
Selain mengalir menuju air terjun, sungai ini juga dijadikan saluran irigasi sawah oleh masyarakat setempat. Ini bisa terlihat dari bendungan yang dibangun untuk mengatur debit air pada salah satu jalur sungai. src
0 Response to "Menyaksikan Sensasi 2 Pemandangan Berbeda Curug Luhur di Sukabumi"
Post a Comment